Breaking News

Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, Polda NTT Imbau Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan

Rabu, 18 Juni 2025 - 12:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Surya indonesia.net –  Gunung Lewotobi Laki-laki kembali mengalami erupsi pada Selasa (17/6/2025).

Kapolda NTT Irjen Pol Dr Rudi Darmoko SIK MSi Melalui Kabid Humas Polda Nusa Tenggara Timur Kombes Pol. Henry Novika Chandra mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dan tetap mengikuti arahan pemerintah.

Ia menjelaskan status Gunung Lewotobi Laki-laki telah dinaikkan ke Level IV atau Awas. Masyarakat diminta untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius 7 kilometer serta sektoral 8 kilometer dari pusat erupsi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saat ini, status Gunung Lewotobi Laki-laki telah ditingkatkan ke Level IV atau Awas. Kami mengimbau masyarakat untuk tidak beraktivitas dalam radius 7 kilometer dan sektoral 8 kilometer dari pusat erupsi,” pinta Kabid Humas, Rabu (18/6/2025).

Sebagai bagian dari langkah antisipatif, Polda NTT telah mengambil sejumlah langkah, seperti menutup akses jalan dari Maumere menuju Larantuka melalui koordinasi antara Polres Flores Timur dan Polres Sikka.

Lalu, meningkatkan patroli dan penyuluhan oleh personel Polsek Wulanggitang dan Bhabinkamtibmas guna menyosialisasikan bahaya erupsi dan pentingnya menggunakan masker.

Terakhir, mengamankan dan menutup jalur lalu lintas di kawasan terdampak oleh Satuan Lalu Lintas Polres Flotim.

“Kami pastikan personel kami hadir di lapangan untuk memberikan edukasi, pengamanan, dan memastikan keselamatan masyarakat,” tegas Kabid Humas.

Lebih lanjut, Kabid Humas menyatakan pihaknya telah bekerja sama dengan PVMBG, BPBD Provinsi NTT, serta Pos Pengamatan Gunungapi Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera untuk memperbarui informasi secara berkala dan mengambil tindakan sesuai perkembangan.

“Kami akan terus menginformasikan perkembangan situasi. Masyarakat diharapkan tetap tenang, namun waspada, dan selalu merujuk pada sumber informasi resmi,” tutup Kombes Henry.

( ags )

Berita Terkait

Eks Napiter Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas Aman, Kondusif Menjelang Natal 2025, dan Tahun Baru 2026
KLHK Tetapkan Tiga Perusahaan Tambang di Padang Pariaman Langgar Ketentuan Lingkungan
4000 Paket Sembako Tiba di Sumut dan Aceh, Bantu Masyarakat Terjebak Banjir
Badan Gizi Nasional (BGN) melaporkan sebanyak 19 orang menjadi korban dan saat ini tengah mendapatkan perawatan medis
Diduga Terlibat Korupsi APBDes, Polres Jember Tahan Sekdes Tanggul Wetan
Kecelakaan lalu lintas beruntun antara kendaraan Khusus traktor head No.Pol B 9120 UEL dengan kendaraan khusus traktor head Dijalan Jurusan Denpasar Gilimanuk.
Ketua YALPK GROUP Menduga Ada Indikasi Pelanggaran Konsumen Dalam Proses Akta Jaminan Fidusia oleh Leasing
Nasib tidak bisa di tebak,Naas, nasib dua orang pemandu wisata di daerah tujuan wisata (DTW) Alas Pala Sangeh, Desa Sangeh, terkena musibah pohon tumbang.

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 14:48 WIB

Eks Napiter Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas Aman, Kondusif Menjelang Natal 2025, dan Tahun Baru 2026

Sabtu, 13 Desember 2025 - 14:37 WIB

KLHK Tetapkan Tiga Perusahaan Tambang di Padang Pariaman Langgar Ketentuan Lingkungan

Jumat, 12 Desember 2025 - 15:02 WIB

4000 Paket Sembako Tiba di Sumut dan Aceh, Bantu Masyarakat Terjebak Banjir

Kamis, 11 Desember 2025 - 17:47 WIB

Badan Gizi Nasional (BGN) melaporkan sebanyak 19 orang menjadi korban dan saat ini tengah mendapatkan perawatan medis

Rabu, 10 Desember 2025 - 15:39 WIB

Diduga Terlibat Korupsi APBDes, Polres Jember Tahan Sekdes Tanggul Wetan

Selasa, 9 Desember 2025 - 17:32 WIB

Kecelakaan lalu lintas beruntun antara kendaraan Khusus traktor head No.Pol B 9120 UEL dengan kendaraan khusus traktor head Dijalan Jurusan Denpasar Gilimanuk.

Sabtu, 6 Desember 2025 - 21:52 WIB

Ketua YALPK GROUP Menduga Ada Indikasi Pelanggaran Konsumen Dalam Proses Akta Jaminan Fidusia oleh Leasing

Rabu, 3 Desember 2025 - 17:54 WIB

Nasib tidak bisa di tebak,Naas, nasib dua orang pemandu wisata di daerah tujuan wisata (DTW) Alas Pala Sangeh, Desa Sangeh, terkena musibah pohon tumbang.

Berita Terbaru