Breaking News

Dua korban meninggal akibat tram lift Ayuterra Resort di Desa Kedewatan, berencana akan segera menikah.

Minggu, 3 September 2023 - 13:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gianyar , Surya Indonesia.net – Dua korban meninggal akibat tram lift Ayuterra Resort di Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Gianyar meluncur ke jurang dikirim ke RS Ari Canti di Desa Mas, Kecamatan Ubud, Gianyar, Jumat (1/9). Keduanya, korban Sang Putu Bayu Adi Krisna,19, asal Banjar kedewatan, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Gianyar dan Kadek Hardiyani,24, asal Banjar Teruna, Desa Taman Bali, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli. Sejumlah keluarga korban pun tampak sangat terpukul. Mereka terlihat lemas dan duduk termenung di depan IGD RS Ari Canti Ubud. Kesedihan mendalam juga dirasakan Ngurah Krisna, seorang pemuda asal Bebalang, Bangli yang merupakan pacar dari salah satu korban, yakni Kadek Hardiyani atau yang akrab disapa Dek Ani.

Kepada wartawan, Ngurah Krisna mengaku tidak merasakan firasat apapun sebelum kejadian. Walaupun demikian, Ngurah Krisna menyebut korban dilihatnya sedikit agak berbeda dari biasanya pada hari sebelum kejadian. “Tiba-tiba kemarin pikun, tumben tidak update story di WA,” ungkapnya. Sementara terkait peristiwa kecelakaan tram lift yang menimpa kekasihnya, Ngurah Krisna mengetahuinya dari rekan kerja korban.

“Tahu dari teman kerjanya, di telepon tadi,” ujarnya dengan raut wajah murung. Ngurah Krisna pun tak kuasa membendung duka, betapa tidak mereka telah pacaran selama 6 tahun dan berencana segera akan menikah. “Saya selalu didukung untuk berangkat kerja ke luar negeri. Setelah itu kita sepakat untuk menikah. Sudah cita-cita dari dulu,” ungkap Ngurah Krisna yang tak kuasa menahan tangis. Hubungan keduanya pun sangat dekat, hampir setiap hari keduanya bertemu. Ngurah Krisna juga sudah terbiasa bertandang ke rumah kekasihnya itu. ( Gung )

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berita Terkait

Desa Songan, Kecamatan Kintamani, Bangli kembali diguncang peristiwa pembunuhan
Hak Normatif Terabaikan: Jeritan Para Purna DAMRI di Tengah Ketidakpastian
Oleng Sekejap, Nyawa Melayang! Honda PCX Tabrak Pick Up di Denpasar Timur, Satu Meninggal Dunia di Tempat
Purna Karyawan DAMRI Surabaya Gelar Aksi Tuntut Pembayaran JHT
Korban pencurian berinisial KAEHP, 40 kecewa dengan kinerja polisi dalam menangani peristiwa yang dialaminya.
Seorang prajurit Komando Strategis Cadangan Angkatan Darat (Kostrad) meninggal dunia di Monas, Jakarta
Warga Keluhkan Banjir Genangi Kawasan Industri Medan
Dilaporkan Gelapkan Surat Tanah Warisan, Janda Beranak Satu Asal Pekan Baru Minta Perlindungan Kapolri

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 17:26 WIB

Desa Songan, Kecamatan Kintamani, Bangli kembali diguncang peristiwa pembunuhan

Minggu, 12 Oktober 2025 - 16:59 WIB

Hak Normatif Terabaikan: Jeritan Para Purna DAMRI di Tengah Ketidakpastian

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 12:37 WIB

Oleng Sekejap, Nyawa Melayang! Honda PCX Tabrak Pick Up di Denpasar Timur, Satu Meninggal Dunia di Tempat

Jumat, 10 Oktober 2025 - 14:40 WIB

Purna Karyawan DAMRI Surabaya Gelar Aksi Tuntut Pembayaran JHT

Rabu, 8 Oktober 2025 - 12:58 WIB

Korban pencurian berinisial KAEHP, 40 kecewa dengan kinerja polisi dalam menangani peristiwa yang dialaminya.

Selasa, 7 Oktober 2025 - 12:01 WIB

Seorang prajurit Komando Strategis Cadangan Angkatan Darat (Kostrad) meninggal dunia di Monas, Jakarta

Senin, 6 Oktober 2025 - 23:35 WIB

Warga Keluhkan Banjir Genangi Kawasan Industri Medan

Senin, 6 Oktober 2025 - 23:14 WIB

Dilaporkan Gelapkan Surat Tanah Warisan, Janda Beranak Satu Asal Pekan Baru Minta Perlindungan Kapolri

Berita Terbaru