Breaking News

Lomba Mewarnai dan Lomba Ngibing, Semarakkan Bulan Bung Karno di Kabupaten Tabanan

Rabu, 21 Juni 2023 - 12:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tabanan , Surya Indonesia.net – Perayaan Bulan Bung Karno di Kabupaten Tabanan tahun ini disemarakkan dengan lomba mewarnai dan lomba ngibing Joged Bumbung. Lomba yang diselenggarakan atas kolaborasi jajaran OPD di Pemkab Tabanan, dibuka secara langsung oleh Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE.,MM. di salah satu tempat bersejarah milik Tabanan, yakni Gedung Kesenian I Ketut Maria Tabanan, pada Rabu, (21/6).

Turut mendampingi Wabup I Made Edi Wirawan, SE, jajaran Forkopimda, Sekda, para Asisten dan Kepala OPD di lingkungan Pemkab Tabanan, para Camat, serta masyarakat yang turut memeriahkan acara.

Dalam kesempatan itu, Bupati Sanjaya menyampaikan terimakasih pada seluruh pihak terkait, terutama pada anak-anak sekolah dan remaja yang sangat antusias mengikuti kegiatan. Ditegaskannya, bahwa bulan Juni ini merupakan momentum yang sangat sakral, dimana tanggal 1 Juni merupakan hari lahirnya Pancasila, kemudian 6 Juni hari lahirnya Bapak Proklamator Bangsa Bung Karno dan tanggal 21 Juni merupakan hari Wafatnya Bung Karno dan hari lahirnya Bapak Jokowi yang bertepatan juga dengan pelaksanaan kegiatan ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rasa syukur juga disampaikan Sanjaya karena setiap tahun perayaan Bung Karno dijadikan momen hiburan bagi rakyat. “Tujuan mewarnai gambar Bung Karno di bulan Juni ini adalah salah satu peringatan Bung Karno sebagai Pahlawan Bangsa. Jadi dengan mewarnai gambar Bung Karno, adik-adik selalu melihat wajah dan profilnya Bung Karno, sehingga adik-adik bisa menjiwai arti dan makna Bung Karno ini. Kita patut berterimakasih dan berbangga, dulu Bung Karno dari usia 16 Tahun sudah berjuang di era penjajahan Belanda dan gigih memperjuangkan kemerdekan NKRI,” ucap Sanjaya.

Maka dari itu, dengan warisan kemerdekaan ini, Bupati Sanjaya mengajak seluruh masyarakat serta menghimbau seluruh peserta agar selalu mengutamakan kekompakan dan persatuan dan jangan pernah terpecah belah dalam berbangsa dan bernegara. “Maka dari itu, bagaimana Bung Karno bergerak dulu mengajak pendiri-pendiri bangsa terdahulu mengusir penjajahan, di era sekarang, di era milenial ini apa yang perlu kita lawan? Yang perlu kita lawan adalah kebodohan, kemiskinan. Maka dari itu, adik-adik harus giat belajar dan para Guru mendidik anak-anak dengan baik yang mewariskan generasi kita ke depan,” tegasnya.

Selaku Panitia Penyelenggara, Kepala Kesbangpol I Wayan Sarba, mengatakan, bahwa acara ini dilaksanakan merupakan inisiasi dari Bupati Tabanan dan dilaksanakan secara kolaborasi dengan Dinas Pendidikan dan Koni Tabanan yang bertujuan untuk membumikan ajaran Tri Sakti Bung Karno, khususnya dalam rangka berkepribadian dalam budaya. “Disamping itu, kita ingin anak-anak kita menanamkan nilai-nilai persatuan, perjuangan dan kepahlawanan serta nilai-nilai nasionalisme sejak awal,” katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Ngurah Darma Utama, mengucapkan terimakasih atas inisiatif Bapak Bupati dalam perayaan Bulan Bung Karno tahun ini, yang tentu memberikan peningkatan karakter kebangsaan dan patriotisme sejak usia sekolah. “Sehingga dalam kesempatan Bulan Bung Karno ini sekaligus juga jadi ajang penanaman karakter, disamping itu menunjukan jiwa kreativitas, jiwa seni dan ketrampilan anak-anak untuk mewarnai, sekaligus memahami makna-makna dari perjuangan proklamator Bung Karno,” imbuhnya.

Kemudian, selaku leading sektor lomba ngibing, Ketua Koni I Made Nurbawa, megatakan ingin menampilkan pentas joged bukan hanya sebagai tontonan tapi juga sebagai tuntunan, khususnya mendalami ajaran Bung Karno dan seni adalah media yang menurutnya memperekat rasa kebersamaan. “Dimana, berkepribadian dalam budaya itu bisa diterjemahkan di ruang-ruang kalangan milennial atau kekinian. Joged ini karena tari pergaulan, itu pergaulan yang kami maksud disini adalah pergaulan yang mampu kembali mendalami nilai-nilai ajaran Tri Sakti Bung Karno,” pungkasnya.( Agung )

Berita Terkait

Kasat Binmas Polres Tabanan Tanamkan Nilai Kedisiplinan dan Cegah Kenakalan Remaja di Kalangan Mahasiswa STIKES Advaita Medika
Masjid Darul Jadid Dibobol Maling, Infokus Anak Pesantren Raib
Jangan Kudet! Lekas Update HP-mu di RADJA IPHONE WLINGI Sekarang!!
Pastikan Tepat Sasaran Dan Merata, Kodim 0428/Mukomuko Dampingi Penyaluran MBG
Top! UNAND Jadi Perguruan Tinggi Percontohan Digitalisasi Dokumen Kelulusan
Kepala BAZNAS Bangka Selatan Motivasi Santri PMKU untuk Semangat Belajar
Bupati Jember Tegaskan Komitmen Dukung Prestasi Anak Muda, JMB Raih Juara Umum di Malaysia
Soal Viral Guru Honor Tinggal di Gubuk Reyot, Kadis Kominfostan: Jangan Cepat Merespon, Ada Baiknya Tabayyun Dulu!

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 16:24 WIB

Kasat Binmas Polres Tabanan Tanamkan Nilai Kedisiplinan dan Cegah Kenakalan Remaja di Kalangan Mahasiswa STIKES Advaita Medika

Selasa, 7 Oktober 2025 - 18:12 WIB

Masjid Darul Jadid Dibobol Maling, Infokus Anak Pesantren Raib

Rabu, 1 Oktober 2025 - 23:00 WIB

Jangan Kudet! Lekas Update HP-mu di RADJA IPHONE WLINGI Sekarang!!

Senin, 22 September 2025 - 20:11 WIB

Pastikan Tepat Sasaran Dan Merata, Kodim 0428/Mukomuko Dampingi Penyaluran MBG

Jumat, 19 September 2025 - 00:36 WIB

Top! UNAND Jadi Perguruan Tinggi Percontohan Digitalisasi Dokumen Kelulusan

Rabu, 17 September 2025 - 15:13 WIB

Kepala BAZNAS Bangka Selatan Motivasi Santri PMKU untuk Semangat Belajar

Senin, 15 September 2025 - 19:37 WIB

Bupati Jember Tegaskan Komitmen Dukung Prestasi Anak Muda, JMB Raih Juara Umum di Malaysia

Sabtu, 6 September 2025 - 22:00 WIB

Soal Viral Guru Honor Tinggal di Gubuk Reyot, Kadis Kominfostan: Jangan Cepat Merespon, Ada Baiknya Tabayyun Dulu!

Berita Terbaru