Denpasar, Surya indonesia.net – Seorang karyawan Waterboom Bali, inisial HV (28), ditemukan bersimbah darah di kamar kosnya di Jalan Pulau Moyo, Gang Umasari, Perum Puri Mas, Desa Pedungan, Denpasar Selatan, Minggu malam (19/10/2025).
Pria kelahiran Tomia, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara itu nyaris tewas diduga karena masalah asmara. Korban segera dilarikan ke RSUP Prof. Ngoerah (Sanglah) Denpasar untuk mendapatkan perawatan intensif.
Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar, Kompol Ketut Sukadi, HV baru tiga bulan tinggal di kamar kos tersebut dan dikenal jarang berinteraksi dengan tetangga. Ia bekerja sebagai karyawan di Waterboom Bali, kawasan Kartika Plaza, Kuta.
Saksi APAA (54) mengatakan sekitar pukul 20.00 WITA, dirinya mendengar suara pertengkaran dari kamar korban saat sedang membersihkan ikan dan daging ayam.
Para saksi mencoba menenangkannya dan memberinya minum. Petugas BPBD dan kepolisian segera dihubungi. Namun, sebelum sempat dievakuasi, HV justru menusuk perutnya sendiri menggunakan pisau dapur.
“Tapi, setiba petugas datang di TKP, korban menusuk perutnya dengan pisau dapur di bagian perut,” ungkap Kompol Sukadi.
Melihat kejadian itu, para saksi dan petugas BPBD langsung memberikan pertolongan cepat dan membawa korban ke RSUP Prof. Ngoerah, Denpasar.
( red )