Breaking News

Endi Maryadi (51) Ditemukan Tewas Membusuk oleh Perawatnya Sendiri di Kamar Kos Tukad Pakerisan.

Rabu, 15 Oktober 2025 - 08:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Denpasar, Surya indonesia.net – Endi Maryadi (51) Ditemukan Tewas Membusuk oleh Perawatnya Sendiri di Kamar Kos Tukad Pakerisan. Diduga Kuat Akibat Diabetes Kronis!

Warga Jalan Tukad Pakerisan, Panjer, Denpasar Selatan, digegerkan dengan penemuan jenazah pria berinisial EM (51) di kamar kosnya, Senin malam (13/10/2025).

Adapun Kronologi dari kejadian Tragis ini  Berawal dari Kecurigaan Perawat

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Korban, bernama  Endi Maryadi, yang  pertama kali ditemukan oleh perawatnya sendiri , IPAW (28), yang di curiga.

IPAW yang datang untuk melakukan perawatan luka kaki korban (yang menderita diabetes, jantung, dan luka yang tak kunjung sembuh).

Saat menggedor pintu kost , korban tak kunjung  merespons. Pangilan dari IPAW. Kemudian IPAW sudah  mulai mencium bau  aroma busuk yang sangat  menyengat dan juga  melihat begitu banyak lalat di jendela kamar.

IPAW yang sudah selama  3 hari tak bisa menghubungi korban lalu kemudian menghubungi tetangga kos di dekatnya untuk memastikan korban masih ada atau  meninggal dunia.

Keterangan dari pihak kepolisian Tidak Ada akan tindakan tanda Kekerasan, dan kuat  dugaan menginggalkannya korban di Karena Sakit yang di deritanya.

Kasi Humas Polresta Denpasar, Kompol I Ketut Sukadi, memastikan dari olah TKP:
Tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban, yang ditemukan sudah dalam kondisi membusuk.

Dugaan awal: Korban meninggal dunia akibat komplikasi penyakit yang dideritanya, terutama Diabetes.

Polisi turut mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk obat-obatan dan dua alat suntik insulin. Jasad korban kini telah dievakuasi ke RSUP Prof dr IGNG Ngoerah.

Himbauan kepada masyarakat dari kepolisian adalah pengingat penting bagi kita semua untuk menjaga kesehatan dan memastikan kerabat di sekitar kita mendapat perhatian, terutama yang memiliki riwayat penyakit kronis.

( red )

Berita Terkait

Ibu Tersangka Pencuri Sapi di Lumajang Histeris: Anak Saya Salah Dihukum Saja Jangan Dibunuh
Ketegangan Antara Petugas Dishub dan Anggota AMI di Surabaya Soal Parkir Liar
Truk Tronton Gagal Nanjak Di Tanjakan Pura Tegeh Sari, Arus Lalu Lintas Diatur Buka Tutup
Kecelakaan lalu lintas maut terjadi di Jalan Hang Tuah, tepatnya di depan Taman Bunga Wijaya Kusuma.
Jemaat HKBP Berjuang Mati-matian Untuk Izin Gereja, Ephorus Sibuk Urus PT TPL
Hak Normatif Terabaikan: Jeritan Para Purna DAMRI di Tengah Ketidakpastian
Desa Songan, Kecamatan Kintamani, Bangli kembali diguncang peristiwa pembunuhan
Hak Normatif Terabaikan: Jeritan Para Purna DAMRI di Tengah Ketidakpastian

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 08:34 WIB

Endi Maryadi (51) Ditemukan Tewas Membusuk oleh Perawatnya Sendiri di Kamar Kos Tukad Pakerisan.

Selasa, 14 Oktober 2025 - 02:22 WIB

Ibu Tersangka Pencuri Sapi di Lumajang Histeris: Anak Saya Salah Dihukum Saja Jangan Dibunuh

Senin, 13 Oktober 2025 - 23:44 WIB

Ketegangan Antara Petugas Dishub dan Anggota AMI di Surabaya Soal Parkir Liar

Senin, 13 Oktober 2025 - 11:19 WIB

Truk Tronton Gagal Nanjak Di Tanjakan Pura Tegeh Sari, Arus Lalu Lintas Diatur Buka Tutup

Senin, 13 Oktober 2025 - 11:12 WIB

Kecelakaan lalu lintas maut terjadi di Jalan Hang Tuah, tepatnya di depan Taman Bunga Wijaya Kusuma.

Senin, 13 Oktober 2025 - 10:31 WIB

Jemaat HKBP Berjuang Mati-matian Untuk Izin Gereja, Ephorus Sibuk Urus PT TPL

Minggu, 12 Oktober 2025 - 22:10 WIB

Hak Normatif Terabaikan: Jeritan Para Purna DAMRI di Tengah Ketidakpastian

Minggu, 12 Oktober 2025 - 17:26 WIB

Desa Songan, Kecamatan Kintamani, Bangli kembali diguncang peristiwa pembunuhan

Berita Terbaru