Breaking News

Peringatan BPOM Jember ” Omong Kosong” Terkait Bahaya Kosmetik Polosan Tanpa Tindakan

Selasa, 21 Oktober 2025 - 21:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jember, suryaindonesia.net,- Imbauan keras dari Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Jember terkait bahaya kosmetik polosan kembali menuai sorotan.

Pasalnya, peringatan tersebut dinilai tidak diiringi langkah nyata di lapangan, meski temuan produk ilegal terus bermunculan di wilayah Jember.

Kepala BPOM Jember, Benny Hendrawan Prabowo, sebelumnya mengingatkan masyarakat agar tidak menggunakan kosmetik tanpa label resmi atau izin edar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Produk tanpa merek, tanpa tanggal kedaluwarsa, tanpa identitas produsen, dan tanpa nomor izin edar BPOM, kata dia, sudah termasuk kategori ilegal dan berbahaya bagi kesehatan.

“Kalau kemasannya polosan berarti tidak ada informasi apa pun — merek tidak ada, tanggal kedaluwarsa tidak ada, keterangan produsen tidak ada, dan izin edar BPOM juga tidak ada. Kami imbau masyarakat untuk tidak menggunakan kosmetik seperti itu,” ujar Benny.

Namun, di tengah peringatan itu, peredaran kosmetik ilegal di Jember justru kian marak.

Fakta terbaru menunjukkan lemahnya pengawasan di lapangan.

Pada 8 September 2025, awak media menemukan tumpukan paket kosmetik tanpa izin edar di salah satu outlet jasa ekspedisi di Jember.

Paket-paket tersebut berasal dari akun toko daring Wb.glow, yang diketahui menjual produk “bibit booster” pemutih badan tanpa izin edar BPOM.

Barang itu diantar oleh dua perempuan mengenakan kaus abu-abu bertuliskan “Ayana Store” di punggung.

Meski temuan tersebut telah mencuat ke publik, belum ada langkah tegas dari BPOM Jember dalam menindak pelaku usaha kosmetik ilegal tersebut.

Situasi ini menimbulkan pertanyaan publik: sampai kapan BPOM hanya memberi imbauan tanpa tindakan nyata?

Sementara itu, Benny menjelaskan bahwa kosmetik racikan dokter memang diperbolehkan, namun tidak untuk dijual bebas.

“Kosmetik racikan itu hanya diberikan oleh dokter kulit setelah pasien diperiksa. Biasanya kemasannya sederhana, hanya bertuliskan fungsi seperti ‘anti jerawat’. Tapi tidak boleh dijual di toko atau online,” tegasnya lagi.

BPOM Jember pun membuka kanal konsultasi dan pengaduan melalui WhatsApp 087771500533, namun efektivitasnya dalam menindak pelanggaran masih dipertanyakan.

Masyarakat berharap BPOM Jember tidak hanya berhenti pada seruan dan sosialisasi, tetapi juga benar-benar bertindak tegas terhadap para pelaku yang memperjualbelikan kosmetik ilegal di pasaran. ( Red).

Berita Terkait

Kasus Dugaan Penggelapan Retribusi Hasil Panen Kopi Dilimpahkan ke Polres Jember, Aliansi Madura Indonesia Minta Polisi Tak Main-main
Seorang karyawan Waterboom Bali, inisial HV (28), ditemukan bersimbah darah di kamar kosnya di Jalan Pulau Moyo,
Tak Terima Diberitakan Miring, Oknum BPD di Kec. Mayang Ngamuk, Tekan Wartawan,”Nyareh Pesse”
Manajemen Perum DAMRI patut Disorot: Serikat Pekerja Minta Pemerintah Turun Tangan Atasi Krisis Tata Kelola
Waduh!! Proyek tanpa Papan Nama di Mayang Disorot Warga
Hanya Satu Saja Yang Bisa Masuk , Ucap Pegawai BPOM saat Wartawan Konfirmasi Maraknya Scincare Ilegal di Jember
Kebakaran membumbung tinggi dari area industri PT. Mitra Jaya Sukses Abadi (MSA), pabrik pembuat gabus dan sterofoam yang menjadi salah satu penyuplai besar
Endi Maryadi (51) Ditemukan Tewas Membusuk oleh Perawatnya Sendiri di Kamar Kos Tukad Pakerisan.

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 21:56 WIB

Kasus Dugaan Penggelapan Retribusi Hasil Panen Kopi Dilimpahkan ke Polres Jember, Aliansi Madura Indonesia Minta Polisi Tak Main-main

Selasa, 21 Oktober 2025 - 21:50 WIB

Peringatan BPOM Jember ” Omong Kosong” Terkait Bahaya Kosmetik Polosan Tanpa Tindakan

Selasa, 21 Oktober 2025 - 07:37 WIB

Seorang karyawan Waterboom Bali, inisial HV (28), ditemukan bersimbah darah di kamar kosnya di Jalan Pulau Moyo,

Minggu, 19 Oktober 2025 - 13:21 WIB

Tak Terima Diberitakan Miring, Oknum BPD di Kec. Mayang Ngamuk, Tekan Wartawan,”Nyareh Pesse”

Minggu, 19 Oktober 2025 - 09:12 WIB

Manajemen Perum DAMRI patut Disorot: Serikat Pekerja Minta Pemerintah Turun Tangan Atasi Krisis Tata Kelola

Jumat, 17 Oktober 2025 - 19:29 WIB

Waduh!! Proyek tanpa Papan Nama di Mayang Disorot Warga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 07:13 WIB

Hanya Satu Saja Yang Bisa Masuk , Ucap Pegawai BPOM saat Wartawan Konfirmasi Maraknya Scincare Ilegal di Jember

Rabu, 15 Oktober 2025 - 23:07 WIB

Kebakaran membumbung tinggi dari area industri PT. Mitra Jaya Sukses Abadi (MSA), pabrik pembuat gabus dan sterofoam yang menjadi salah satu penyuplai besar

Berita Terbaru

Serba-Serbi

Region Head PTPN I Regional 1 Bersilaturahmi dengan Wali Kota Medan

Selasa, 21 Okt 2025 - 23:01 WIB