Breaking News

Forum Islam Bersatu Sumut Lakukan Kajian Umum, Zulkifli Rangkuti: LGBT Mengancam Kota Medan

Rabu, 30 Juli 2025 - 19:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

MEDAN, SURYA INDONESIA, – Forum Islam Bersatu (FIB) Sumatera Utara (Sumut) melakukan kajian umum bertajuk “LGBT Mengancam Kota Medan”. Kajian umum ini dipimpin langsung Ketua Umum FIB Sumut, Ustad Zulkifli Rangkuti SPd.

Menurut Zulkifli, Kota Medan adalah kota yang sangat menjunjung tinggi nilai dan norma-norma keagamaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sebagai warga Kota Medan yang religius, kita berkewajiban penuh menjaga dan menjunjung nilai keagamaan dari faktor perusak dan mengkaburkan nilai-nilai agama,” kata Zulkifli dalam keterangan tertulisnya yang diterima Sumut Pos, Rabu (30/7).

Kajian umum ini dilaksanakan, menyikapi konser grup musik Honee di Kota Medan yang sebelumnya diagendakan pada hari, Kamis (31/7).

Kota Medan menjadi titik awal dari rangkaian tur di lima kota besar di Indonesia, termasuk Jakarta, Makassar, Bandung, dan Pekanbaru.

Menurut Zulkifli, kedatangan grup musik Honee ini dipastikan dapat merusak nilai keagamaan, sebab diboncengi gerakan Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender (LGBT) yang dapat merusak generasi bangsa.

“Kami menolak keras kehadiran Honee di Kota Medan yang akan digelar di Hotel Santika Medan pada 31 Juli 2025. Kepada Pemko Medan dan Polrestabes Kota Medan agar tidak memberikan ruang dan tempat bagi mereka di seluruh Kota Medan,” katanya.

“Apabila konser Honee tetap digelar, kami pastikan tidak kondusifi. Kami akan bubarkan secara paksa dan terukur,” tegasnya.

“Semoga Allah Swt menjauhkan kita dari murka-Nya dan menjadikan Kota Medan kota yang madani dan berkah,” pungkasnya. (rz)

Berita Terkait

Korban pencurian berinisial KAEHP, 40 kecewa dengan kinerja polisi dalam menangani peristiwa yang dialaminya.
Seorang prajurit Komando Strategis Cadangan Angkatan Darat (Kostrad) meninggal dunia di Monas, Jakarta
Warga Keluhkan Banjir Genangi Kawasan Industri Medan
Dilaporkan Gelapkan Surat Tanah Warisan, Janda Beranak Satu Asal Pekan Baru Minta Perlindungan Kapolri
Polda Riau Gagalkan Peredaran Sabu Tujuan Sumatera Barat
Mengenal Tarian Minahasa Ditampilkan di Karnaval HUT RI ke-80 Pemdes Lampeji
Seorang tukang ojek online bernama Ferlianto, 44, meninggal dunia saat tengah duduk di depan sebuah toko
Orang Tua Siswi SMK di Jember Laporkan Video Tiktok ke Polres Jember

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 12:58 WIB

Korban pencurian berinisial KAEHP, 40 kecewa dengan kinerja polisi dalam menangani peristiwa yang dialaminya.

Selasa, 7 Oktober 2025 - 12:01 WIB

Seorang prajurit Komando Strategis Cadangan Angkatan Darat (Kostrad) meninggal dunia di Monas, Jakarta

Senin, 6 Oktober 2025 - 23:35 WIB

Warga Keluhkan Banjir Genangi Kawasan Industri Medan

Senin, 6 Oktober 2025 - 23:14 WIB

Dilaporkan Gelapkan Surat Tanah Warisan, Janda Beranak Satu Asal Pekan Baru Minta Perlindungan Kapolri

Senin, 6 Oktober 2025 - 06:48 WIB

Polda Riau Gagalkan Peredaran Sabu Tujuan Sumatera Barat

Minggu, 5 Oktober 2025 - 20:06 WIB

Mengenal Tarian Minahasa Ditampilkan di Karnaval HUT RI ke-80 Pemdes Lampeji

Minggu, 5 Oktober 2025 - 08:18 WIB

Seorang tukang ojek online bernama Ferlianto, 44, meninggal dunia saat tengah duduk di depan sebuah toko

Jumat, 3 Oktober 2025 - 12:16 WIB

Orang Tua Siswi SMK di Jember Laporkan Video Tiktok ke Polres Jember

Berita Terbaru