Karangasem , Surya Indonesia.net – Kapolres Karangasem, AKBP I Nengah Sadiarta, S.I.K., S.H., M.K.P., menggelar acara “Jumat Curhat” bersama warga masyarakat Gulinten di Lahangan Sweat, Banjar Dinas Gulinten, Desa Bunutan, Kecamatan Abang, Karangasem. Kegiatan yang berlangsung pada Jumat (16/8) ini dihadiri oleh pejabat utama Polres Karangasem, tokoh masyarakat, dan sekitar 30 warga setempat.
Dalam sambutannya, Kapolres Karangasem menekankan pentingnya membangun kemitraan melalui komunikasi antara Polri dan masyarakat. Beliau juga menyoroti beberapa isu penting, termasuk upaya pencegahan bunuh diri, bahaya narkoba, dan pentingnya menjaga persatuan menjelang Pilkada 2024.
Sesi tanya jawab mengungkap beberapa permasalahan lokal, terutama konflik horizontal antara Desa Adat Gulinten dan Desa Adat Ngis terkait pengoperasian shuttle bus menuju objek wisata Lahangan Sweat. Penyarikan Desa Adat Gulinten dan Bendesa Adat Gulinten menyampaikan keprihatinan mereka atas konflik ini dan meminta bantuan Polres Karangasem untuk menengahi.
Menanggapi hal tersebut, Kapolres Karangasem berjanji akan menampung semua pertanyaan dan mencari solusi yang menguntungkan semua pihak. “Kami akan melakukan penyelidikan menyeluruh dan berdiskusi dengan pihak-pihak terkait untuk menemukan penyelesaian konflik yang adil,” ujar AKBP I Nengah Sadiarta.
Acara “Jumat Curhat” ini merupakan bagian dari upaya Polres Karangasem untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan mengatasi permasalahan sosial secara langsung. Dengan adanya dialog terbuka seperti ini, diharapkan dapat tercipta hubungan yang lebih erat antara kepolisian dan masyarakat, serta solusi yang lebih efektif untuk berbagai permasalahan di wilayah Karangasem.
( Ags )
