BADUNG, Surya Indonesia.net – Seorang warga negara asing (WNA) asal Australia berinisial TCS, ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di kamar sebuah hotel, kawasan Jalan Padma, Legian, Kuta, Badung. Bule berusia 48 tahun ini tergeletak telanjang di atas tempat tidur, hanya tertutupi selimut.
Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi membenarkan adanya kejadian itu. Dijelaskannya, korban check in di hotel tersebut bersama temannya, DJS, “Selama tinggal di sana, saksi melihat korban dalam keadaan sehat,” tandas Perwira Balok Tiga di pundak itu.
Singkat cerita pukul 12.00, TCS bersama DJS berada di kolam renang. Akan tetapi waktu itu korban sempat mengeluh merasa sakit pada bagian dada sebelah kiri dan lengan kanan. Sehingga, mereka memutuskan kembali ke kamar. Setelah itu, korban dan saksi membeli makan siang.
Meski sempat mengeluh sakit, korban masih bisa minum di bar hotel dengan rekan sesama dari Negeri Kangguru, dan melanjutkan ke restoran di kawasan Kerobokan Kelod, Kuta Utara. Sampai pukul 00.00, keduanya baru kembali ke hotel dan langsung istirahat. Keesokan harinya, sekitar pukul 06.30, DJS pun terbangun.
Namun ia kaget, karena mendapati korban sudah tak bernafas dan badannya dingin. “Posisi korban tengadah di tempat tidur tanpa busana, kepala di timur dan menoleh ke kanan, tangan kanan pergelangannya menekuk di sisi kanan, tangan kiri di atas dada, kaki kanan di atas kasur, sedangkan kaki kiri terjuntai ke lantai, badanya tertutup selimut,” ujarnya.
DJS lantas menghubungi pihak hotel untuk memeriksa keadaan TCS. Pihak hotel langsung memanggilkan petugas dari RS BIMC Kuta. Dari pengecekan atau pemeriksaan luar terhadap kondisi tubuh korban, Tim Dokter RS menyatakan bahwa TCS sudah meninggal dunia kurang lebih empat jam.
Atas adanya kejadian tersebut, pihak hotel langsung melaporkan ke Polsek Kuta. Aparat telah melakukan Olah TKP dan pengumpulan bahan keterangan. Tim Identifikasi Polresta Denpasar juga hadir memeriksa korban dan tidak ditemukan ada tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya.Jenasah TCS kemudian dibawa ke RSUP Prof Ngoerah (Sanglah) menggunakan ambulans Yayasan Al-Hidayah. Belum diketahui apa penyebab pasti meninggalnya pria itu. “Untuk mengetahui pasti penyebab kematian korban, perlu dilakukan outopsi lebih lanjut,” tutupnya. ( Gung )