SURYA INDONESIA NET-
Muara Enim-
Pembangunan pagar SDN 10 Sungai Rotan, Kecamatan Sungai Rotan, Desa Suka Dana, menjadi sorotan karena diduga tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan. Kedalaman pondasi pagar kurang dalam dan behel yang digunakan terlalu kecil dengan jarak 50 cm. Selain itu, material yang digunakan untuk coran bukan batu jagung, melainkan batu bulat atau kerikil.
Proyek pembangunan pagar ini menggunakan anggaran APBD tahun 2025 dengan nilai kontrak sebesar Rp 199.275.000. Proyek ini dikerjakan oleh CV Cahaya Jalur Langit.
Masyarakat setempat menduga bahwa pembangunan pagar ini hanya asal jadi untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Mereka berharap agar dinas terkait melakukan audit ulang untuk memastikan kualitas dan keamanan bangunan.
Masyarakat berharap agar dinas terkait segera menanggapi temuan ini dan melakukan audit ulang terhadap proyek pembangunan pagar SDN 10 Sungai Rotan. Mereka ingin memastikan bahwa bangunan ini tidak membahayakan siswa dan warga sekitar.
Masyarakat berharap agar pihak berwenang serius menangani kasus ini dan memastikan bahwa proyek pembangunan pagar SDN 10 Sungai Rotan sesuai dengan standar yang ditetapkan.
(Tim)