MEDAN, Surya Indonesia.net – Masjid Agung Medan, semakin melengkapi fasilitasnya, untuk memberikan kenyamanan dalam melaksanakan ibadah kepada para Jemaah. Diantaranya, mulai, Selasa (16/12), telah dimulai pemasangan ambal (sajadah), yang khusus didatangkan dari Turki.
Pemasangan awal ambal hari itu, dihadiri langsung oleh Ketua Umum Panitia Pembangunan Masjid Agung Edy Rahmayadi. Dia hadir di Masjid Agung didampingi sejumlah pengurus inti BKM al; H. Donal Sidabalok, H.Daudsyah, H Darwin, H Sofyan Yahya, H Bandi, H, Arif, H Hendra DS dan lainnya, usai pelaksanaan Shalat Zuhur, bersama unsur Relawan Perempuan Pembangunan Masjid Agung Sumut (RPPMAS).
Ambal yang mulai dipasang di Masjid Agung selebar 3.300 meter, dengan ketebalan 29 mm. Ambal yang khusus didatangkan dari Turki itu akan mengcover tiga lantai luas Masjid Agung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Umum Panitia Pembangunan Masjid Agung Edy Rahmayadi, mengaku sangat terharu dengan kegiatan yang dilakukan hari itu. Dia juga mengaku sangat mengapresiasi dan menghargai semangat umat Islam untuk terus bergotong-royong menyelesaikan masjid tersebut. ‘’Saya sangat menghargai niat kita yang ingin menjadikan Masjid Agung ini menjadi icon Sumut,’’ katanya.
Dikatakan Edy Rahmayadi, dengan dimulainya pemasangan ambal tersebut, maka nantinya akan semakin menambah nyaman jemaah yang melaksanakan ibadah. Terlebih, dalam beberapa bulan ke depan, akan memasuki bulan Ramadhan.
Secara khusus Edy Rahmayadi, juga menyampaikan apresiasi kepada Relawan Perempuan Pembangunan Masjid Agung Sumut (RPPMAS). Karena merekalah yang melakukan penggalangan dana untuk pengadaan ambal tersebut. ‘’Ke depan, kerjasama, khususnya dengan pengurus BKM sangat diharapkan untuk tetap terjalin baik. Dan semangat kita tetap kuat untuk menyelesaikan pembangunan masjid ini,’’ ujarnya.
Rp3,3 miliar
Sementara itu Ketua RPPMAS Sonda Sari Batubara mengatakan, biaya untuk pengadaan ambal Masjid Agung sebesar Rp3,3 miliar. Dia bilang, dana tersebut mereka kumpulkan, baik dari pribadi-pribadi donator, maupun sumbangan umat.
Sonda mengaku sangat bersyukur mendapat bimbingan dari Edy Rahmayadi, dalam menjalankan lembaga RPPMAS. Sehingga, dia mengaku tidak menemukan kesulitan dalam melaksanakan kegiatan, terutama dalam melakukan penggalangan dana.
‘’Yang saya rasakan hanya sukanya saja, tidak ada dukanya. Karena saya dibimbing oleh Ayah Edy Rahmayadi, menjadi begitu mudahnya kami mengumpulkan sumbangan. Dan orang-orang yang kami hubungi, responnya sangat baik. Malah sumbangan yang mereka berikan, di luar ekspektasi kami,’’ kata Sonda.
Ke depan, dikatakan Sonda, RPPMAS juga berencana akan melengkapi fasilitas Masjid Agung lainnya. Diantaranya, akan mengadakan rak Alquran yang terbuat dari bahan kuningan. “Kita lihat perkembangannya ke depan. Apakah masih memungkinkan diadakan sebelum bulan Ramadhan ini,” katanya.
( tim)
