Suryaindomesia.met
Jamaah Majelis Al Hikam Kelurahan Girian Bawah kembali melaksanakan kegiatan rutin mereka berupa pembagian nasi Jumat (nasjum) kepada masyarakat, Jumat (hari ini). Kegiatan yang telah berjalan sekitar dua bulan ini terus berlangsung secara konsisten, sederhana, dan penuh keikhlasan
Sejak pagi, seluruh jamaah Majelis Al Hikambaik laki-laki maupun perempuan—terlibat langsung dalam proses persiapan, mulai dari memasak, mengemas, hingga membagikan paket nasi. Kegiatan ini turut didukung oleh para donatur dari dalam majelis serta donatur simpatisan yang ingin terus menanam kebaikan melalui sedekah Jumat.

Pada pelaksanaan hari ini, sebanyak 500 paket nasi dibagikan kepada Para Pencari nafkah yang melintas maupun yang datang khusus untuk menerima bantuan. Pembagian dilakukan secara terbuka, tertib, dan dapat diterima siapa saja tanpa memandang latar belakang.
Kegiatan nasjum ini dijalankan dengan penuh keikhlasan sesuai dengan nilai-nilai Al-Qur’an. Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Insan ayat 8–9 tentang keutamaan memberi makan dengan ikhlas:
“Sesungguhnya kami memberi makan kepada kalian hanya mengharap wajah Allah; kami tidak menginginkan balasan dan tidak pula ucapan terima kasih.”
Selain ayat Al-Qur’an, ajaran Nabi Muhammad SAW juga menjadi landasan penting dalam amalan berbagi makanan ini. Rasulullah SAW bersabda:
“Tidaklah seorang memberi makan kepada orang lain, melainkan Allah akan memberikan makanan kepadanya dari buah-buahan surga.”
(HR. Tirmidzi)
Dan dalam hadis lainnya:
“Saling memberi makanlah kalian, dan perbaikilah hubungan di antara kalian.”
(HR. Ahmad)
Hadis-hadis tersebut menegaskan bahwa memberi makan adalah amalan yang mengandung pahala besar dan menjadi pintu kebaikan dalam memperkuat hubungan sosial di tengah masyarakat.

Selama dua bulan ini, kegiatan nasjum telah memberikan manfaat nyata bagi warga yang membutuhkan bantuan makanan di hari Jumat. Warga menerima pemberian dengan rasa syukur, sementara para relawan menjalankan tugas dengan rendah hati, menjaga adab pelayanan, dan mengutamakan senyum serta keramahan.
Di tengah aktivitas masyarakat di Girian, kegiatan Jamaah Al Hikam menjadi pengingat bahwa kebaikan tidak harus menunggu momentum besar. Satu porsi nasi dan niat yang tulus sudah cukup untuk menghadirkan manfaat serta menghidupkan kembali nilai kepedulian sosial di lingkungan masyarakat.
Semoga kegiatan sedekah Jumat ini terus berlanjut, tetap amanah, terjaga etikanya, dan memberi manfaat seluas-luasnya bagi masyarakat. ( Red )





















