Duka menyelimuti Puri Agung Gianyar atas berpulangnya Anak Agung Gde Raka Semara Putra, 49, satu-satunya putra AA Gde Agung Berata,

Duka menyelimuti Puri Agung Gianyar atas berpulangnya Anak Agung Gde Raka Semara Putra, 49, satu-satunya putra AA Gde Agung Berata,

Peristiwa108 Dilihat

Gianyar , Surya indonesia.net – Duka mendalam menyelimuti Puri Agung Gianyar atas berpulangnya Anak Agung Gde Raka Semara Putra, 49, satu-satunya putra AA Gde Agung Berata, mantan Bupati Gianyar periode 2003-2008 dan 2013-2018) yang kini bergelar Ida Bhagawan Blebar Gianyar.

Manggala Utama Puri-Puri Pratisentana Ida Bhatara Manggis Kuning, AA Gde Mayun SH kepada media menjelaskan almarhum menghembuskan nafas terakhir pada, Sabtu 24 Mei 2025 pukul 20.45 Wita di RS Prof IGNG Ngoerah Sanglah Denpasar setelah menjalani perawatan akibat sakit. “Malam itu juga jenazah dipulangkan ke rumah duka dan disemayamkan di Gedong Puri Anyar Puri Agung Gianyar,” jelas AA Mayun, Selasa (10/6).

Almarhum meninggalkan istri Dr Putu Manik Prihatini ST MT,45, serta dua orang anak, yakni AA Gde Oka Adyatma Prabaswara, 18, baru diterima kuliah di Fakultas Kedokteran Unud, dan AA Istri Sri Kayana Dewi, 16, masih duduk di bangku SMA. Semasa hidupnya, AA Gde Raka Semara Putra menjabat sebagai Direktur Operasi dan Pengembangan Bisnis PT Bumi Sentosa, perusahaan yang bergerak di bidang penyedia jasa kelistrikan, meliputi jasa instalasi dan pemeliharaan pembangkit listrik. Sedangkan sang istri adalah Dosen S1 Terapan Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak Politeknik Negeri Bali.

Kabar duka ini membuat seluruh keluarga besar Puri Agung Gianyar dan semeton di 16 Puri di lingkungan warih Ida Bhatara Manggis Kuning larut dalam suasana berkabung. “Dalam rapat keluarga yang melibatkan Puri dari trah yang sama dan petunjuk dari Bhagawanta Puri, serta koordinasi dengan banjar dan atau desa adat sekitar, puncak upacara Palebon diputuskan akan berlangsung pada Sukra Umanis Merakih, Jumat (13/6).

Sedangkan rangkaian upacara Palebon sudah dimulai sejak 27 Mei 2025 lalu, diawali dengan acara Nuasen Karya dan Masiram Alit. Lalu pada, Minggu (8/6) acara Nyurat, Ngareka Kajang dan Melaspas Alit.

( ags )