Breaking News

Akibat Tekanan Ekonomi Seorang Petani Gantung Diri, Anggota Polsek Kintamani Mendatangi TKP di Desa Siakin Kintamani, Bangli.

Jumat, 20 Desember 2024 - 11:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangli, Surya Indonesia.net – Polsek kintamani Mendatangi Peristiwa meninggal dunia akibat gantung diri di tegalan pada pohon nangka Br/Desa Siakin., Kecamatan Kintamani, Kab. Bangli , Jumat ( 20 12/2024).

Saat di Konfirmasi kepada Kapolsek Kintamani Kompol I Nengah Sukerna SH,M.A.P menyampaikan tadi pagi sekitar pukul 07.00 mendapat laporan dari BhabinKamtibmas Desa Siakin Aiptu I Made Agus Sukranata melalui warganya, anggota Polsek dipimpin Kanit Reskrim IPTU Putu Asmara Putra, S.H., M.H langsung mendatangi tempat kejadian.”

“Kejadian bermula pukul 06.30 wita korban I Wayan Suarkawi, (22 Tahun) sebagai Petani meminta untuk di belikan Rokok kepada istrinya, kemudian istri pergi membeli rokok ke warung terdekat, saat kembali ke rumah Istri korban tidak mendapati korban di rumah, dan saat itu istrinya langsung pergi masak dan ibu korban yang mencari korban.
“Dimana sebelumnya sepeda motor korban mati dan di tinggalkan di bawah rumah korban, Ibunya mengira korban pergi mengambil sepeda motornya yang rusak, saat ibunya hendak melihat korban, ibunya kaget karena mendapati korban sudah dalam keadaan mati dengan kondisi gantung diri di kebun pada pohon nangka dengan menggunakan tali plastik warna biru.”
melihat hal tersebut ibunya langsung meminta pertolongan kepada keluarga dan di laporkan ke Polsek Kintamani guna mendapatkan penanganan lebih lanjut” ungkapnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Diduga korban mengalami Depresi karena masalah ekonomi untuk itu kami dari Polsek Kintamani sudah memerintahkan kepada seluruh babinkamtibmas untuk memberikan Bimbingan konsling gratis kepada warganya karena Maraknya kasus bunuh diri dalam beberapa waktu terakhir menjadi sinyal peringatan untuk lingkungan sosial maupun keluarga. Lingkungan terdekat harus meningkatkan kewaspadaan terhadap orang-orang yang mengalami
tanda-tanda ingin mengakhiri hidupnya.” Ungkapnya.

( Ags )

Berita Terkait

Tim Opsnal Polsek Kuta Selatan berhasil mengamankan terduga pelaku pembuangan bayi
Laka Tunggal Mobil di Jalur Bromo, Polisi Evakuasi Korban
Laka Tunggal Mobil di Jalur Bromo, Polisi Evakuasi Korban
Banjir Sungai Bedadung Perum. Puriantirogo 1 Rendam puluhan Rumah Warga Termasuk Rumah Karyawan PN Jember
Eks Napiter Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas Aman, Kondusif Menjelang Natal 2025, dan Tahun Baru 2026
KLHK Tetapkan Tiga Perusahaan Tambang di Padang Pariaman Langgar Ketentuan Lingkungan
4000 Paket Sembako Tiba di Sumut dan Aceh, Bantu Masyarakat Terjebak Banjir
Badan Gizi Nasional (BGN) melaporkan sebanyak 19 orang menjadi korban dan saat ini tengah mendapatkan perawatan medis

Berita Terkait

Selasa, 16 Desember 2025 - 20:06 WIB

Tim Opsnal Polsek Kuta Selatan berhasil mengamankan terduga pelaku pembuangan bayi

Selasa, 16 Desember 2025 - 18:43 WIB

Laka Tunggal Mobil di Jalur Bromo, Polisi Evakuasi Korban

Selasa, 16 Desember 2025 - 02:37 WIB

Laka Tunggal Mobil di Jalur Bromo, Polisi Evakuasi Korban

Senin, 15 Desember 2025 - 21:22 WIB

Banjir Sungai Bedadung Perum. Puriantirogo 1 Rendam puluhan Rumah Warga Termasuk Rumah Karyawan PN Jember

Sabtu, 13 Desember 2025 - 14:48 WIB

Eks Napiter Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas Aman, Kondusif Menjelang Natal 2025, dan Tahun Baru 2026

Sabtu, 13 Desember 2025 - 14:37 WIB

KLHK Tetapkan Tiga Perusahaan Tambang di Padang Pariaman Langgar Ketentuan Lingkungan

Jumat, 12 Desember 2025 - 15:02 WIB

4000 Paket Sembako Tiba di Sumut dan Aceh, Bantu Masyarakat Terjebak Banjir

Kamis, 11 Desember 2025 - 17:47 WIB

Badan Gizi Nasional (BGN) melaporkan sebanyak 19 orang menjadi korban dan saat ini tengah mendapatkan perawatan medis

Berita Terbaru