Putri Cleopatra Asal Bondowoso Bersama Deretan Bintang Meriahkan Tampil Memukau di JFC 2025

Budaya21 Dilihat

Jember, suryaindponesia.net, – Jember Fashion Carnaval ( JFC) dibuka dengan World Kids Carnaval di Jember Fashion Carnaval menampilkan kolaborasi talent Indonesia dan Jepang yang digelar hari Jumat 8/8/2025 hingga tanggal 10/8/2025 di Kabupaten Jember Jawa Timur.

Ajang karnaval fesyen bertaraf internasional tahun ini mengusung tema Evoluxion, perpaduan dari kata Evolution, Luxury, dan Innovation.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, JFC akan menghadirkan parade kostum spektakuler yang terinspirasi dari budaya dan inovasi. Selain itu, acara ini juga akan diramaikan oleh sederet bintang tamu dari dalam dan luar negeri.Carnaval (JFC) ke-23 resmi dimulai hari ini, Jumat (8/8/2025), di kawasan Alun-alun Jember, tepat di depan Kantor Pemkab Jember. Selama tiga hari berturut-turut, panggung karnaval terbesar di Indonesia ini akan menampilkan rangkaian pertunjukan spektakuler yang memadukan seni, budaya, musik, hingga kreasi busana kelas dunia.

Tahun ini, JFC kembali menghadirkan deretan agenda unggulan mulai dari World Kids Carnival (WKC), Pets Carnival, Wonderful Archipelago Carnival Indonesia (WACI), Artwear Carnival, hingga puncak acara Grand Carnival.

Word Kids Carnival hari ini nampak Gadis ABG asal Bondowoso dengan kostum tema Ratu Cleopatra tampil memukau, dia adalah putri dari oner salah satu mediadeteksi.com. Ditelisik lebih jauh nama lengkap Meysha Ade Patricia dia seorang siswi kelas 6 SDN Dabasah 1 Bondowoso Kabupaten Bondowoso Jawa Timur.

Meysha asal dari Kota Tape yang masih duduk di bangku SD sangat senang dan bangga dengan mengikuti JFC yang diselenggarakan di Kabupaten Jember yang sudah International, ucapnya semangat.

Sejumlah talent anak anak berlenggak lenggok di runway dalam World Kids Carnaval yang digelar di depan Kantor Pemkab Jember, Jawa Timur.
Sejumlah talent anak anak berlenggak lenggok di runway dalam World Kids Carnaval yang digelar di depan Kantor Pemkab Jember, Jawa Timur.

President JFC Budi Setiawan mengatakan bahwa World Kids Carnaval merupakan gerakan kebudayaan dan ekonomi kreatif yang menjadikan Jember sebagai kota wisata budaya. Hal itu sesuai pesan pendiri JFC Dynand Fariz bahwa kegiatan karnaval tahunan ini tidak boleh berhenti tetapi harus terus melangkah hingga ke suatu titik untuk memberikan kebahagiaan kepada semua orang.

“Kostum yang digunakan para talent merupakan karya terbaik adik-adik, diperagakan dalam World Kids Carnival yang dipersembahkan Jember untuk Indonesia dan dunia,” katanya.

“Saya berpesan bahwa mereka, anak-anak harus menjadi pembawa masa depan yang baik bagi bumi, karena itulah bersatu melalui kebudayaan yang menjadi media untuk pemersatu anak-anak di berbagai bangsa,” Budi menambahkan.

Ia berharap World Kids Carnaval dapat menjadi wadah yang mempererat persatuan antar-bangsa melalui kebudayaan, sekaligus menginspirasi generasi muda untuk menjadi agen perubahan positif di masa depan
( Nono).