wisatawan mancanegara ke Gunung Bromo mengeluhkan pungutan liar saatpembelian tiket masuk.

wisatawan mancanegara ke Gunung Bromo mengeluhkan pungutan liar saatpembelian tiket masuk.

Serba-Serbi8 Dilihat

Malang , Surya indonesia.net – Sejumlah tour leader (TL) yang membawa wisatawan mancanegara ke Gunung Bromo mengeluhkan pungutan liar saatpembelian tiket masuk. Keluhan itu kemudian viral di media sosial.
Menanggapi hal ini, Kepala Bagian Tata Usaha BB TNBTS Septi Eka Wardhani Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) pun akhirnya buka suara. Pihak TNBTS membantah sosok yang melakukan pungli bukan merupakan petugasnya.

Septi menjelaskan persoalan tour leader tersebut bermula saat tiba di pintu masuk Pos Wonokitri bersama dua pengunjung tanpa membawa tiket masuk. Padahal tiket tersebut wajib dibeli secara daring sesuai prosedur resmi.

“Mengingat waktu yang terbatas untuk mengejar momen matahari terbit, tour leader tersebut meminta bantuan warga lokal untuk melakukan pembelian tiket,” terang Septi dalam keterangannya, Kamis (31/7/2025).

Warga lokal tersebut kemudian melakukan pembelian dan pembayaran tiket, lalu mengirimkan bukti transaksi kepada sopir jip yang mengantar pengunjung. Namun, bukti tersebut tidak diteruskan kepada tour leader.

Setelah pengunjung selesai berwisata, tour leader kembali ke pos pintu masuk untuk meminta bukti pembayaran.

Namun warga lokal dan sopir jip sudah tidak dapat dihubungi, sehingga menimbulkan kesalahpahaman.

Septi mengaku, pihaknya telah mencoba mempertemukan semua pihak yang terlibat pada hari ini di Kantor Resort Wonokitri guna dilakukan klarifikasi langsung.

Namun, hingga saat ini pihak TL belum memberikan tanggapan atas undangan tersebut.

TNBTS menegaskan bahwa petugas mereka tidak terlibat dalam transaksi dan tidak ada indikasi praktik pungutan liar oleh oknum petugas.

( red )