Jember, suryaindonesia.net,- Kamis 19/06/2025. Suasana Pendapa ‘Wahya Wibawagraha’ Jember yang biasanya tenang mendadak ramai dan penuh lalu lalang para pejabat. Terpantau juga puluhan pewarta dari berbagai media kumpul disana untuk menanti berita segar dan mendebarkan dari Bupati Jember Muhammad Fawait, SE, M.Sc atau akrab dipanggil Gus Fawait.
Hari ini ada 21 pergeseran pejabat Eselon ll, mulai dari Asisten, Staf ahli, dan Kepala OPD di birokrasi pemerintah kabupaten Jember.
Berikut nama para pejabat yang menduduki posisi terbaru di kedinasannya masing-masing :
1. Jupriono (Kepala BPKAD)
2. Imam Fauzi (Kepala Bapenda)
3. Adi Wijaya (Asisten 1)
4. dr. Hendro (Asiaten 2)
5. Imam Sudarmaji (Staf ahli)
6. Rahman Anda (Staf ahli)
7. Agus Wijaya (Staf ahli)
8. Yuliana Harurti (Kepala Disnaker)
9. M. Jamil (Kepala DP3AKB)
10. Hari Agustriyono (Kepala DPMD)
11. Zamroni (Kepala Disperindag)
12. Widodo Julianto (Kepala Dinas Peternakan)
13. Sugiyarto (Kepala Dinad Perikanan)
14. Suprihandoko (Kepala DLH)
15. Indra Tri Purnomo (Kepala BPBD)
16. Murdiyanto (Kepala Perpustakaan dan arsip)
17. Andi Prastowo (Kepala Dinas Pertanian)
18. Regar Jeane (Plt. Asisten 3)
19. Helmi Luqman (Plt. Kadinkes)
20. Gatot Triyono (Plt. Kadishub)
21. Yessiana (Plt. Kepala PU Cipta Karya)
Gus Fawait dalam pidatonya menyampaikan bahwa rotasi atau pergeseran pejabat adalah hal yang biasa dalam birokrasi.
“Saya hari ini mengumumkan pergantian beberapa pejabat. Pejabat yang bergeser bukan berarti kinerjanya tidak baik, sebaliknya yang tidak digeser juga bukan berarti sangat baik. Kami akan terus evaluasi kinerja Bapak dan Ibu semua. Kami membutuhkan kerjasama yang kompak, kinerja yang maksimal untuk bersama-sama mengentaskan masyarakat Jember dari kemiskinan menuju masyarakat yang sejahtera” ucap Gus Fawait di sebagian isi pidatonya.
Gus Fawait juga memberi ijin bagi Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan jajarannya untuk bepergian ke luar daerah dalam rangka kunjungan kerja meskipun pemerintah pusat saat ini memberi instruksi untuk efisiensi anggaran.
Hanya saja Gus Bupati memberi syarat kepada para pejabatnya saat melakukan kunjungan kerja ke luar daerah pulangnya harus membawa hasil.
“Saya membolehkan dan senang jika ada Kepala OPD serta jajaran Pemkab Jember melakukan kunjungan kerja ke luar daerah yaitu Jakarta atau Surabaya dan pulangnya membawa program nyata. Ini salah satu penilaian yang akan saya lakukan ke depan. Bagaimana para Kepala OPD bisa melobi pemerintah pusat atau pemerintah propinsi untuk bisa menggelontorkan anggarannya ke Kabupaten Jember kita tercinta ” kata Gus Fawait saat memimpin pelantikan dan pengukuhan pejabat pimpinan tinggi pratama di Pendapa Wahya Wibawa Graha.
(Sugeng W)