Polres Badung tingkatkan Pengamanan dan Penjagaan kantor PPK

Polres Badung tingkatkan Pengamanan dan Penjagaan kantor PPK

Serba-Serbi4 Dilihat

Mangupura , Surya Indonesia.net – Memasuki tahap hitung hasil pemungutan suara dalam pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024, Polres Badung melalui Unit Gabungan Patroli dan Raimas Sat Samapta meningkatkan pengamanan di kantor Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kuta Utara, yang menjadi lokasi penyimpanan logistik pemilu. Langkah ini diambil untuk memastikan keamanan surat suara, kotak suara, dan perlengkapan lainnya agar proses pemilu berjalan lancar dan aman.

Kapolres Badung melalui Kasubsatgas obyek Kegiatan dalam operasi Mantap Praja Agung 2024 AKP I Gusti Made Darma Sudhira, SH. MH. saat dikonfirmasi (29/11) menjelaskan bahwa pengamanan ini merupakan bagian dari strategi mencegah potensi gangguan keamanan yang dapat mengancam integritas Pilkada.
“Kami menerjunkan personel unit Patroli dan Raimas untuk memastikan situasi tetap kondusif. Fokus kami adalah menjaga keamanan logistik dan memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ujarnya seijin Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono, SIK.

Sudhira menambahkan Kegiatan pengamanan dilakukan secara terintegrasi, termasuk patroli berkala, pemantauan ketat terhadap lokasi logistik, dan pengendalian massa jika terjadi situasi yang membutuhkan respons cepat. Tim Raimas, yang memiliki kemampuan khusus dalam menangani situasi kerumunan atau unjuk rasa, disiagakan untuk mengantisipasi potensi gangguan.

Langkah pengamanan ini mencerminkan kesiapan Polres Badung dalam menghadapi tantangan keamanan selama berlangsungnya tahapan Pilkada. Hal ini untuk Mencegah Potensi Gangguan di kantor PPK seperti sabotase, pencurian, atau kerusakan yang disengaja. Langkah ini juga mencegah pihak-pihak tertentu yang mungkin mencoba memanfaatkan situasi untuk merusak jalannya pemilu.

Dengan pengamanan di beberapa kantor PPK yang dilakukan Polres Badung menunjukkan komitmen penuh dalam mendukung proses demokrasi yang aman dan lancar.
“Langkah ini diharapkan dapat meminimalkan potensi gangguan dan memastikan bahwa Pilkada berjalan sesuai dengan prinsip keadilan, keamanan, dan transparansi.” pungkas AKP Sudhira (30/11).

( Ags )