Bali, Surya Indonesia.net – Kepolisian Daerah Bali menggelar kegiatan Doa Bersama Lintas Agama sebagai bentuk empati dan solidaritas terhadap para korban bencana alam yang terjadi di wilayah Sumatera. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Discovery Kartika Plaza, Kuta, Badung, pada Rabu (31/12/2025).
Doa bersama tersebut dihadiri oleh lima pemuka agama, yakni perwakilan Hindu, Budha, Islam, Kristen, dan Konghucu, yang secara bergiliran memanjatkan doa demi keselamatan, kekuatan, dan ketabahan bagi para korban serta keluarga yang terdampak bencana.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si., Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto, Ketua DPRD Provinsi Bali Dewa Made Mahayadnya, S.H., serta Wakil Gubernur Bali Nyoman Giri Prasta.
Turut hadir pula Wakapolda Bali Brigjen Pol. I Komang Sandi Arsana, S.I.K., M.H., bersama para pejabat utama Polda Bali dan undangan lainnya.
Momentum pergantian tahun baru dimaknai sebagai waktu yang tepat untuk meneguhkan nilai kemanusiaan, empati, kepedulian, dan solidaritas antarumat beragama, khususnya bagi masyarakat yang tengah menghadapi musibah.
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol. Ariasandy, S.I.K. mengatakan, kegiatan doa bersama ini merupakan wujud kepedulian nyata Polri bersama seluruh elemen masyarakat.
“Melalui doa bersama lintas agama ini, kami ingin menunjukkan bahwa di tengah perbedaan keyakinan, kita tetap bersatu dalam nilai kemanusiaan,” jelasnya.
“Pergantian tahun menjadi momentum untuk menumbuhkan empati, memperkuat solidaritas, serta mendoakan saudara-saudara kita di Sumatera agar diberikan kekuatan dan ketabahan menghadapi bencana,” imbuh Kombes Pol. Ariasandy, S.I.K.
Perwira lulusan Akpol tahun 1998 ini berharap doa bersama ini dapat membawa ketenangan, harapan, serta semangat kebersamaan bagi seluruh masyarakat Indonesia, sekaligus mempererat sinergi antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan tokoh lintas agama dalam menjaga persatuan dan kedamaian bangsa.
( red)





















