Tabanan, Surya Indonesia. Net – Dalam rangka memperingati Hari Bakti Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) ke-1 Tahun 2025, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan melaksanakan kegiatan bakti sosial berupa perbaikan toilet di Taman Kanak-Kanak Kumara Jaya, Desa Belumbang, Kerambitan, Rabu (26/11). Aksi sosial bertajuk Imipas Peduli ini menjadi wujud nyata kepedulian Pemasyarakatan terhadap kebutuhan masyarakat, khususnya fasilitas dasar yang menunjang kegiatan belajar anak-anak.
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Tabanan, Prawira Hadiwidjojo beserta jajaran. Dalam pelaksanaannya, Lapas turut melibatkan para Warga Binaan yang sebelumnya telah mengikuti pelatihan kemandirian bidang pertukangan. Kehadiran aparat desa serta para guru TK Kumara Jaya menambah semangat kolaborasi untuk memastikan fasilitas sekolah dapat berfungsi dengan lebih baik.
Perbaikan dilakukan pada beberapa bagian penting, mulai dari saluran pembuangan, perbaikan pintu dan kusen, pengecatan, hingga kegiatan kebersihan di area sekitar toilet. Seluruh rangkaian ini dilakukan untuk memastikan lingkungan belajar anak-anak menjadi lebih higienis, aman, dan nyaman.
Kepala Lapas Tabanan, Prawira Hadiwidjojo menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya soal memperbaiki fasilitas, tetapi juga memperkuat nilai kepedulian antara Pemasyarakatan dan masyarakat.
“Melalui Imipas Peduli, kami ingin menunjukkan bahwa Pemasyarakatan hadir tidak hanya menjalankan pembinaan, tetapi juga memberi manfaat langsung kepada masyarakat. Perbaikan ini kami harapkan dapat mendukung kelancaran proses belajar mengajar di TK Kumara Jaya. Ini adalah langkah kecil, tetapi memiliki arti besar bagi anak-anak dan lingkungan sekolah,” ungkap Prawira.
Perwakilan guru TK Kumara Jaya, Komang Widiasari turut mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh Lapas Tabanan. “Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan kerja nyata yang diberikan. Fasilitas toilet merupakan kebutuhan dasar yang sangat penting bagi kenyamanan anak-anak. Dengan perbaikan ini, kegiatan belajar di sekolah kami tentu akan lebih lancar dan aman,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu Warga Binaan yang terlibat dalam kegiatan ini menyampaikan rasa bangganya dapat berkontribusi bagi masyarakat. “Saya merasa senang sekali bisa ikut memperbaiki fasilitas sekolah ini. Semoga apa yang kami kerjakan benar-benar bermanfaat. Kegiatan seperti ini membuat kami merasa dipercaya dan memberi kesempatan untuk menjadi pribadi yang lebih baik,” tutur Bagas Aribowo.
Melalui kegiatan ini, Lapas Tabanan menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat hubungan dengan masyarakat. Aksi sosial ini juga menjadi bukti bahwa hasil pembinaan dapat diwujudkan dalam karya nyata yang memberi dampak positif dan membantu mengubah stigma negatif terhadap Warga Binaan.
( red)





















