MANADO | Suryaindonesia.net
Tim SAR gabungan berhasil menemukan dan mengevakuasi dua korban tenggelam di perairan Teluk Manado, Kawasan Megamas Manado, yang terjadi pada Senin (3/11/2025) sekitar pukul 17.00 Wita.
Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Alamsyah Parulian Hasibuan, membenarkan hal tersebut.
“Kedua korban telah ditemukan pada pencarian hari ke dua, Selasa (4/11/2025). Keduanya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, yaitu atas nama Ridwan Tola dan Wandi,” ujarnya, Selasa siang.
Korban pertama yang ditemukan adalah Ridwan Tola, sekitar pukul 09.30 Wita. Kemudian dalam pencarian lebih lanjut, tim menemukan korban kedua, Wandi, sekitar pukul 11.41 Wita.
Lanjut Kabid Humas, kedua korban bersama satu orang lainnya yang berhasil selamat, mengalami kecelakaan laut saat mengendarai jetski di perairan Teluk Manado, pada Senin sore.
“Beberapa saat setelah kejadian, pada Senin malam sekitar pukul 18.30 Wita, dilakukan operasi pencarian oleh tim SAR gabungan juga dibantu nelayan. Dalam upaya pencarian terhadap korban, Polda Sulut turut menurunkan Tim Selam Ditpolairud,” jelas Kombes Pol Alamsyah Parulian Hasibuan.
Peristiwa ini pun mendapat perhatian serius dari Kapolda Sulut Irjen Pol Roycke Harry Langie, yang mendatangi lokasi beberapa saat usai kejadian.
“Kapolda Sulut mendatangi lokasi sekitar kejadian, di Kawasan Megamas, beberapa saat usai kejadian. Hal ini sebagai wujud kepedulian dan perhatian terhadap korban, sekaligus memastikan upaya pencarian berjalan dengan maksimal,” terang Kombes Pol Alamsyah Parulian Hasibuan.
Pihaknya turut menyatakan dukacita mendalam kepada keluarga korban atas musibah ini, dan juga mengimbau masyarakat agar berhati-hati saat beraktivitas di perairan.
“Kedua jenazah korban telah diserahkan kepada Tim DVI Polri Polda Sulut (RS Bhayangkara Manado). Kami turut berdukacita, semoga kedua korban diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa, dan keluarga diberikan ketabahan. Kami juga mengimbau kepada masyarakat agar mengutamakan keselamatan saat beraktivitas di perairan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkas Kombes Pol Alamsyah Parulian Hasibuan. (SM)


















