Denpasar, Surya indonesia.net – Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto menerima audiensi dari jajaran Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) STIKOM Bali pada Kamis, 17 Juli 2025, bertempat di Ruang Tamu Pangdam, Makodam IX/Udayana, Denpasar.
Tim ITB STIKOM Bali dipimpin langsung oleh Ketua Yayasan STIKOM Bali, Drs. Ida Bagus Darmadyaksa, M.Si., Ak., bersama jajaran pimpinan kampus lainnya. Audiensi ini menjadi momentum penting dalam menjajaki kerja sama strategis antara institusi pendidikan tinggi dan TNI AD, khususnya dalam bidang keamanan siber dan pengembangan sumber daya manusia.
Pangdam IX/Udayana mengapresiasi inisiatif ITB STIKOM Bali dalam menjalin kerja sama dengan TNI sebagai bentuk kontribusi nyata dunia akademik terhadap pertahanan negara. Beliau menekankan pentingnya peningkatan kapasitas personel TNI di bidang teknologi informasi dan keamanan siber untuk menghadapi ancaman digital yang semakin kompleks.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam kesempatan tersebut, pihak ITB STIKOM Bali memaparkan berbagai program studi unggulan yang dimiliki, salah satunya adalah Program Studi Cyber Security. Program ini menjadi andalan dalam menjawab kebutuhan nasional akan sumber daya manusia yang kompeten di bidang keamanan digital, sekaligus menegaskan peran strategis pendidikan tinggi dalam menghadapi era transformasi teknologi.
Salah satu konsep yang diperkenalkan adalah Self Defend Cyber Security, yakni pendekatan pertahanan siber berbasis kesadaran individu. Konsep ini tidak hanya menitikberatkan pada penguasaan kemampuan teknis, tetapi juga mendorong kesiapan mental, kedisiplinan digital, dan tanggung jawab pribadi dalam menjaga keamanan informasi, baik di lingkungan kerja maupun dalam kehidupan sehari-hari.
Adapun rencana kerja sama yang tengah dirumuskan dalam nota kesepahaman (PKS) mencakup beberapa poin utama, antara lain pelatihan dan pendidikan di bidang teknologi informasi dan keamanan siber bagi personel Kodam IX/Udayana, serta pemberian beasiswa penuh kepada lima peserta terpilih. Inisiatif ini menjadi wujud nyata kontribusi ITB STIKOM Bali dalam mendukung peningkatan kapasitas sumber daya manusia TNI di era digital.
Selain itu, STIKOM Bali juga menyampaikan rencana pendirian International Cyber Security Center (ICSC) di lingkungan kampus mereka. Pusat ini dirancang sebagai fasilitas pelatihan, penelitian, dan pengembangan SDM yang berstandar internasional, khusus di bidang keamanan siber. Diharapkan, keberadaan ICSC dapat menjadi kontributor strategis dalam memperkuat ketahanan digital nasional dan meningkatkan daya saing Indonesia di kancah global.
Pertemuan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh semangat kolaborasi, menandai langkah awal yang strategis dalam membangun kemitraan antara Kodam IX/Udayana dan ITB STIKOM Bali. Sinergi ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan digital di lingkungan TNI AD sekaligus menjadi model kerja sama produktif antara dunia pendidikan dan pertahanan dalam mencetak generasi unggul yang adaptif terhadap tantangan era digital.
Hadir mendampingi Pangdam IX/Udayana dalam kegiatan ini antara lain Asintel Kasdam IX/Udayana, Aster Kasdam IX/Udayana, serta Pamen Ahli Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Ilpengtek). Sementara dari pihak STIKOM Bali turut hadir Wakil Rektor I (Bidang Akademik), Direktur Siber ITB STIKOM Bali, Kuasa Hukum ITB STIKOM Bali, serta Wakil Rektor III (Bidang Pemasaran, Kemahasiswaan, Kerja Sama dan Urusan Internasional).
( ags )
