Breaking News

Ditpolairud Polda NTT Ungkap Kasus TPPO dan Destructive Fishing

Jumat, 13 Juni 2025 - 06:02 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NTT, Surya indonesia.net – Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) mengungkap Tindak Pidana Destructive Fishing dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Total 5 kasus yang terdiri dari 2 tindak pidana bahan peledak (Handak) dan 3 tindak pidana perikanan telah diungkap selama enam bulan terakhir.

“4 kasus telah dinyatakan P21, dan 1 kasus dalam proses penyidikan yang telah dilimpahkan ke Korpolairud Baharkam Polri,” ujar Dirpolairud Polda NTT Kombes Pol. Irwan Deffi Nasution, Kamis (12/6/25).

Lebih lanjut ia mengemukakan, kegiatan patroli rutin di wilayah perairan rawan Destructive Fishing, Sosialisasi, dan edukasi kepada masyarakat serta nelayan terus dilakukan. Selain itu, Polri terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk membina kelompok nelayan dalam menjaga kelestarian laut.

Ia menerangkan, di periode yang sama, untuk kasus TPPO telah berhasil diungkap 6 kasus, di mana seluruhnya telah P21 dan Tahap II. Kemudian, kasus People Smuggling 2 kasus, dengan rincian 1 kasus P21 dan Tahap II, setta 1 kasus masih dalam proses penyidikan.

“Jumlah tersangka dalam kasus TPPO ini telah mencapai 13 orang. Para pelaku menggunakan modus menjanjikan para korban pekerjaan di luar negeri,” jelasnya.

Diimbau Dirpolairud, masyarakat diharapkan terus waspada terhadap tawaran kerja yang tidak jelas. Apabila menemukan indikasi TPPO, masyarakat diharapkan agar segera melaporkan kepada pihak berwenang.

“Seluruh masyarakat NTT diimbau untuk tidak menjadi korban TPPO dan bersama menjaga kelestarian laut di wilayah NTT, serta mendukung upaya Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya dalam mencegah kejahatan transnasional dan lingkungan,” ungkapnya.

( ags )

Berita Terkait

Sunsetnya memang indah, namun bahaya mengintai.
Satlantas Polresta Gelar Patroli, Antisipasi Balapan Liar di Simpang Imam Bonjol – Sunset Road Kuta
Renovasi Patung Puputan Badung Bali Sudah terpasang ditargetkan 8 November akan rampung
Polda Sumbar, Resimen Citta Dharma Laksita Gelar Bhkatk Sosial dan Kesehatan
IPEKAB Jalan Tunggang Meriahkan HUT RI ke-80, Wali Kota Padang Ajak Warga Jaga Kebersihan
Ziarah ke Makam Pahlawan Nasional dan Beri Bantuan Guru Ngaji Warnai Hari Juang Polri di Situbondo
Babinsa Selokajang Dampingi Panen Padi, Dorong Petani Optimalkan Program Hanpangan
Sosialisasi Pengawasan Berbasis CCTV, SPV Agus Hari Kunjungi Kantor DAMRI Surabaya

Berita Terkait

Senin, 25 Agustus 2025 - 04:28 WITA

Sunsetnya memang indah, namun bahaya mengintai.

Minggu, 24 Agustus 2025 - 17:07 WITA

Satlantas Polresta Gelar Patroli, Antisipasi Balapan Liar di Simpang Imam Bonjol – Sunset Road Kuta

Minggu, 24 Agustus 2025 - 13:41 WITA

Renovasi Patung Puputan Badung Bali Sudah terpasang ditargetkan 8 November akan rampung

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 16:53 WITA

Polda Sumbar, Resimen Citta Dharma Laksita Gelar Bhkatk Sosial dan Kesehatan

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 16:42 WITA

IPEKAB Jalan Tunggang Meriahkan HUT RI ke-80, Wali Kota Padang Ajak Warga Jaga Kebersihan

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 14:04 WITA

Ziarah ke Makam Pahlawan Nasional dan Beri Bantuan Guru Ngaji Warnai Hari Juang Polri di Situbondo

Jumat, 22 Agustus 2025 - 19:52 WITA

Babinsa Selokajang Dampingi Panen Padi, Dorong Petani Optimalkan Program Hanpangan

Jumat, 22 Agustus 2025 - 19:29 WITA

Sosialisasi Pengawasan Berbasis CCTV, SPV Agus Hari Kunjungi Kantor DAMRI Surabaya

Berita Terbaru

Serba-Serbi

Sunsetnya memang indah, namun bahaya mengintai.

Senin, 25 Agu 2025 - 04:28 WITA