KARANGASEM, Surya indonesia.net – Unit Opsnal Polres Karangasem melakukan cooling system guna menciptakan situasi Harkamtibmas (Keamanan, Ketertiban Masyarakat) yang kondusif di Kabupaten Karangasem, menyusul kembali mencuatnya permasalahan sengketa lahan antara Desa Adat Karangasem dengan penggarap di Banjar Tenggang, Desa Seraya, Kecamatan Karangasem.
Permasalahan yang telah berlangsung lama ini memasuki babak baru setelah pihak Desa Adat Karangasem melakukan pelaporan resmi ke Polres Karangasem terkait dugaan penyerobotan lahan. Sebelumnya, Desa Adat Karangasem telah melakukan upaya somasi kepada para penggarap, namun tidak mendapatkan respons yang memuaskan.
“Pihak penggarap justru mengirimkan surat meminta perlindungan hukum kepada Bupati Karangasem,” ungkap Baga Palemahan I Made Arnawa saat ditemui di kediamannya.
I Made Arnawa menyatakan pihak Desa Adat Karangasem sangat menyayangkan tindakan para penggarap yang tidak meminta izin terlebih dahulu sebelum menempati tanah milik desa. Menurutnya, seharusnya ada komunikasi dan prosedur yang tepat sebelum memanfaatkan lahan tersebut.
“Kami sangat menyayangkan para penggarap tidak meminta izin terlebih dahulu dalam menempati tanah desa. Saat ini kami masih menunggu proses hukum yang sedang berjalan di Polres Karangasem,” jelas I Made Arnawa.
Dalam upaya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban, Unit Opsnal Polres Karangasem yang dipimpin IPDA I Made Suka Santika, S.H., bersama anggota melakukan pendekatan kepada kedua belah pihak yang bersengketa pada Selasa, 27 Mei 2025.
Tim Unit Opsnal memberikan pesan-pesan Kamtibmas kepada pihak yang bersengketa agar tetap mengutamakan dialog dan musyawarah dalam menyelesaikan permasalahan. Mereka juga mengajak semua pihak untuk turut menjaga situasi tetap aman dan kondusif di Kabupaten Karangasem.
“Kami mengimbau kepada semua pihak untuk tetap mengutamakan duduk bersama dan ikut menjaga situasi yang aman kondusif di Kabupaten Karangasem,” tegas IPDA I Made Suka Santika.
Polres Karangasem melalui Unit Opsnal akan terus memantau perkembangan situasi dan siap mengambil langkah-langkah preventif guna menjaga kondusivitas di wilayah Kabupaten Karangasem.
( ags )
