Panen Raya, Kades Yudi Adakan Selamatan Desa Bertajuk “Festival Parade Sedekah Bumi dan Gunungan”

Serba-Serbi1036 Dilihat

Jember, Surya indonesia.net, – Menyambut panen raya, pemerintah Desa Lampeji, Kecamatan Mumbulsari, Kebupaten Jember, menggelar selamatan tumpeng bersama masyarakat.

Kegiatan yang bertajuk Festival Parade Sedekah Bumi dan Gunungan ini, digelar selama dua hari mulai Sabtu (10/5/2025) sampai Minggu (11/5/2025). dan diakhiri dengan Sholawat bersama.

Ratusan warga memadati rute arak-arakan. Bahkan mereka juga ikut berkeliling desa “mengawal” gunungan sedekah bumi tersebut.

Arak-arakan Gunungan Sedekah Bumi dalam rangka. Sebagai wujud syukur kepada Tuhan. Atas limpahan hasil panen tahun ini.

Ratusan orang dengan mengenakan pakaian adat Jawa memadati lapangan. Selanjutnya, beberapa orang tampak memulai prosesi tari pengarak topeng sebagai simbol pengusir hama, sambil memainkan alat musik

Hal itu diungkapkan Ary Wahyudi, petinggi Desa Lampeji

Ia mengatakan, kegiatan ini rutin terlaksana setiap tahun sebagai wujud syukur masyarakat atas berhasilnya panen petani, Menurutnya, upacara ini sebagai wujud syukur warga akan hasil panen yang melimpah.

“Selamatan tumpeng ini sebagai simbol rasa syukur masyarakat Desa Lampeji,”

Selain sebagai bentuk rasa syukur akan hasil panen, upacara tumpeng merupakan simbolisasi dalam mewujudkan visi misi mataram. Di mana yang pertama adalah, sangkan paraning dumadi, manunggaling kawulo gusti dan memayu hayuning bawana.

Ary Wahyudi yang biasa dipanggil Mas Ary menambahkan upacara tersebut terus dipertahankan masyarakat Desa Lampeji untuk melestarikan dan mengenalkan kearifan lokal, khususnya bagi generasi milenial.

“Karena itu kedepannya (Upacara Parade selamatan Desa) akan terus dilaksanakan,”Jelas Mas Ary.

Ia mengaku senang dan mengapresiasi masyarakat yang mau melestarikan kearifan dan budaya lokal.

Dirinya, juga mendoakan dengan adanya acara selamatan ini membuka rejeki masyarakat Lampeji.

“Semoga rejekinya bertambah. Kesehatannya juga bertambah. Jangan lupa sedekahnya,”pungkasnya.(Nono / Zaen)