Mangupura, Surya Indonesia.net – Hari Tumpek Landep merupakan hari penyucian benda-benda yang berasal dari besi dan dilaksanakan setiap hari Sabtu (dalam kalender Bali Saniscara wuku Landep) yang jatuh setiap enam bulan sekali. Polres Badung sendiri melaksanakan upacara penyucian barang-barang inventaris yang terbuat dari besi seperti kendaraan, senjata api dan sebagainya, Kegiatan persembahyangan dilaksanakan di pura Giri Catur Lokas Polres Badung jalan Kebo Iwa No 1, Mengwitani Kecamatan Mengwi, Badung, Bali. Sabtu, (22/2/25). pagi
Wakapolres Badung Kompol I Made Pramasetia, SH. SIK. MH pimpin langsung pelaksanaan persembahyangan hari raya tumpek landep yang juga dihadiri oleh PJU, Perwira dan puluhan Personel Polres Badung yang beragama Hindu, kegiatan sembahyang tersebut dipuput/dipimpin oleh Jro mangku I Made Suardana.
“Persembahyangan di hari Tumpek Landep ini untuk menyucikan benda-benda yang berasal dari besi seperti Senjata Api, kendaraan dinas dan kendaraan operasional serta memohon kehadapan Ida Sang Hyang Widi Wasa (Tuhan Yang Maha Esa) yang telah menganugerahkan kekuatan pada benda-benda tersebut sehingga mempermudah untuk digunakan oleh umat manusia.” Ungkap Perwira dengan satu melati emas dipundak tersebut seijin Kapolres Badung AKBP M. Arif Batubara, SH, SIK, MH, M.Tr.Opsla.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Senada dengan Wakapolres Badung, Jro Mangku I Made Suardana menjelaskan hari raya Tumpek Landep jatuh setiap Saniscara / hari Sabtu Kliwon wuku Landep yang di peringati / rayakan setiap 210 hari sekali.
“Tumpek landep merupakan hari raya umat hindu dalam memperingati hari ketajaman pikiran yang disimboliskan dengan segala macam senjata, yang di turunkan oleh Ida Sang Hyang Siwa Pasupati dalam anugrahnya memberikan kecerdasan pikiran, ketajaman pikiran, sehingga bisa menjalankan hidup sesuai dengan tuntunan moral yang telah di tentukan.” Ucapnya kepada Humas Polres Badung.
( Ags )
