Jumat Curhat , Kapolsek Rendang Mendampingi Kapolres Karangasem Tatap Muka Dengan Warga Di Pengubengan Besakih

Jumat Curhat , Kapolsek Rendang Mendampingi Kapolres Karangasem Tatap Muka Dengan Warga Di Pengubengan Besakih

Serba-Serbi56 Dilihat

Karangasem , Surya Indonesia.net – Polsek Rendang Pada hari Jumat, tanggal 25 Oktober 2024 pukul 14.30 Wita, telah berlangsung kegiatan Jumat Curhat Polres Karangasem, yang bertempat di area parkir Pura Pengubengan Besakih, Dusun Batumadeg, Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Karangasem AKBP I Nengag Sadiarta,S.H.,S.I.K.,M.K di dampingi Kapolsek Rendang Kompol Made Suadnyana,S.Sos, Kasat Binmas AKP I Wayan Sumerti,S.H, Kasat Lantas Polres Karangasem AKP Made Ardiana Putra, S.Tr.K.,S.I.K.,M.H, Kasat Reskrim AKP Agus Adi Prayoga,S.I.K.,M.H, Kasat Samapta Polres Karangasem I Made Sudiahartama,S.H, Kasi Propam Polres Karangasem AKP I Nym Surantika,S.H, Waka Polsek Rendang AKP I Made Sutama,S.H, Sekdes Besakih I Nym Artana, Kadus Besakih Kawan dan anggota Guide Pendakian Gunung Agung Besakih sebanyak 30 orang.

Pada kesempatan tersebut Sekdes Besakih I Nym Artana menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kapolres Karangasem beserta jajarannya atas kunjungannya dan kegiatan Jumat Curhat sehingga masyarakat bisa bertatap muka langsung dan menyampaikan keluh kesah terkait permasalahan yang ada di masyarakat, dan menyampaikan gambaran secara umum situasi lingkungan Gunung Agung Besakih dan kunjungan wisatawan serta permasalahan wisatawan saat melaksanakan pendakian ke Gunung Agung Besakih.

Penyampaian Kapolres Karangasem terkait dengan dilaksanakanya kegiatan Jumat Curhat adalah untuk membangun kemitraan dan kerjasama antara kepolisian dengan masyarakat, untuk meningkatkan komunikasi dan interaksi dengan masyarakat, sehingga tetap terciptanya situasi yang aman dan kondusif, serta untuk memperoleh informasi terkait situasi dan permasalahan yang ada di masyarakat, dan intinya pembahasan terkait dengan kunjungan dan pendakian wisatawan ke Gunung agung yang ada di Desa Besakih Kabupaten Karangasem, maka perlu kita bersama sama untuk menjaga kesakralan dan kesucian Gunung Agung, nantinya Gunung agung banyak akan di kunjungi untuk wisata pendakian sehingga untuk kesejahteraan masyarakat dan mempunyai daya tarik tersendiri.

Salah satu warga pada kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terimakasih atas kunjungan dan kegiatan Jumat curhat dari Kapolres Karangasem beserta jajarannya sehingga dapat menyampaikan keluh kesah masyarakat, menyampaikan terkait keberadaan pendakian dari jalur Telaga Maya di Banjar Besakih Kawan, Desa Besakih, sampai saat ini untuk wisatawan yang sudah melaksanakan pendakian dari jalur tersebut merasa cukup senang dan puas terkait dengan pelayanan para Guide Pendakian, untuk kedepanya juga akan di sediakan Wisata Spiritual, Joging Treck dan daya tarik wisata lainya.

Penyampaian I Wayan Darta salah satu Guide Pendakian Gunung Agung Besakih terkait Surat Edaran Gubernur Bali yang berisi terkait larangan dan penutupan wisatawan yang melaksanakan Pendakian ke Gunung Agung, sehingga nantinya tidak menimbulkan permasalahan ketika memandu wisatawan yang naik ke Gunung Agung dan tidak melanggar hukum.

Kapolres Karangasem pada kesempatan tersebut menanggapi memang adanya Surat Edaran Gubernur Bali sampai saat ini belum di cabut dan masih berlangsung dan untuk masyarakat sekitar agar tetap menjaga kelestarian, Kesucian dan kesakralan serta keamanan lingkungan hutan Gunung Agung dan Terkait Surat Edaran Gubernur Bali menjelaskan ini bukan merupakan kewenangan dari kepolisian namun dari kepolisian tetap menjaga dari segi keamanan, serta menyampaikan agar tetap menjaga keamanan dan kenyamanan para wisatawan pendaki baik dari bencana seperti adanya kebakaran di Gunung Agung sehingga nantinya akan merepotkan semua pihak yang berkompeten, untuk larangan secara hukum tidak dilakukan nantinya akan masih ada uji publik karena masih adanya penolakan dari masyarakat. terkait dengan masih adanya jalur jalur tikus pendakian wisatawan agar di koordinasikan oleh para pelaku dan Pemandu Guide Pendakian Gunung Agung.

Jro Mangku I Nyoman Kayun pada kesempatan tersebut menyampaikan terkait pengalaman masih banyak tamu yang ngotot dan tidak mau mendaki memakai jasa pemandu lokal, serta adanya wisatawan yang mempertanyakan dasar aturan terkait pendakian Gunung Agung, supaya nantinya tidak terjadinya benturan dengan wisatawan yang akan melaksanakan pendakian ke Gunung Agung.

Selanjutnya Kapolres Karangasem menyampaikan terkait hal tersebut akan mengkaji melakukan koordinasi dengan pihak terkait guna untuk menentukan dasar hukumnya serta memberikan himbauan dan ajakan kepada warga dan para Guide Pendakian yang hadir untuk bersama-sama mewujudkan keamanan dan ketertiban di masyarakat dengan menjadikan polisi bagi diri sendiri.

Diakhir kegiatan Sekdes Besakih beserta para Guide Pendakian Gunung Agung, mengucapkan banyak terimakasih atas kegiatan Jumat Curhat yang dilaksanakan, serta bantuan bantuan sosial sembako yang telah di berikan, ucapnya.

( Ags )