Ramainya Bursa Kandidat Pilgubsu 2024, GPMN: Figur Putera Daerah Tetap Faktor Penting

Politik251 Dilihat

Jakarta, suryaindonesia.net – Pemilihan Gubernur Sumatera Utara 2024 (Pilgubsu 2024) semakin ramai dibincangkan, setelah beberapa waktu lalu dikabarkan PDI Perjuangan berencana mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, atau biasa disapa Ahok. 

Jika benar Ahok akan diusung dalam Pilkada Gubernur Sumut nanti, tentunya ajang ini akan menjadi kontestasi Pilkada Gubernur yang mendapat perhatian dari khalayak luas, bukan hanya warga Sumut saja. Pasalnya, Provinsi dengan jumlah penduduk lebih dari sepuluh juta jiwa itu, merupakan wilayah pertarungan sengit antara tiga kekuatan politik besar yaitu PDI Perjuangan, Partai Golkar dan Partai Gerindra. Ketiganya tentu akan berupaya semaksimal mungkin untuk memenangkan kontestasi politik itu. 

Beberapa politisi senior merespon secara serius rencana Ahok diusung di Pilkada Sumut. Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay menyatakan tidak takut berhadapan dengan Ahok di Pilkada Sumut nanti. Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron tetap optimis Bobby Nasution akan menang meski Ahok maju di Pilkada Sumut. Menepis noise politik yang muncul, Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat menegaskan partainya belum mengambil keputusan soal Pilkada Sumut. 

Siapa pun yang bakal diusung dalam kontestasi Pilkada Gubernur Sumut, tentunya menjadi wewenang partai politik untuk memutuskan. Jika Ahok benar diusung dan maju dalam Pilkada Gubernur Sumut 2024 mendatang, hal ini tentu menjadi poin yang menguntungkan bagi PDI Perjuangan mengingat popularitas dan prestasinya akan berdampak pada naiknya tingkat elektabilitas di Pilkada Sumut. 

Mayoritas warga Sumut tentu sudah mengenal sosok Ahok. Tapi persoalan pilihan, masih harus dieksplorasi lebih dalam lagi soal preferensi dan tendensi warga Sumut. Jakarta dan Medan tentu punya banyak perbedaan, termasuk soal preferensi dan tendensi warga di masing-masing kota itu. Preferensi dan tendensi ini bisa berbeda dan bisa berubah. Artinya mereka dinamis. Jadi tidak menutup kemungkinan jika muncul kandidat lain yang patut diperhitungkan. 

Ketua Umum Gema Perjuangan Maharani Nusantara (GPMN) Daddy Palgunadi menilai siapapun nanti yang muncul sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut yang baru, tentunya mereka putra terbaik Sumut. Daddy bilang warga Sumut lebih kenal dan paham siapa pemimpin terbaik buat mereka.

“Putera daerah asli masih jadi pertimbangan penting warga dalam menentukan pilihan. Ditambah lagi sosok putera daerah ini punya segudang prestasi dan memberikan dampak kebaikan bagi masyarakatnya,” jelasnya.

Menurut Daddy sosok yang dia maksud itu tentunya masuk di dalam bursa bakal calon Gubernur Sumut. Dialah mantan Bupati Tapanuli Utara dua periode 2014 – 2024 Nikson Nababan. Kader PDI Perjuangan ini dinilai mampu membangun Tapanuli Utara dengan berbagai terobosan spektakuler. Dari soal program bantuan dana desa yang menjadi inspirasi bagi Presiden Jokowi menerapkan kebijakan bantuan Dana Desa sampai kepada pengaktifan dan peningkatan status bandara internasional Silangit. Banyak kemajuan-kemajuan yang nyata di masa kepemimpinan Nikson Nababan. 

Daddy berharap sosok Nikson Nababan bukan hanya masuk dalam bursa bakal calon kandidat Pilgubsu 2024, tetapi juga mendapat restu dari PDI Perjuangan. Lanjutnya, sosok Nikson Nababan adalah kader PDI Perjuangan sejati yang telah membuktikan dirinya melayani masyarakat dengan sepenuh hati sehingga ide-ide spektakuler muncul untuk direalisasikan. 

“Pemimpin yang melayani rakyat dengan sepenuh hati tentunya akan bekerja dengan hatinya. Dimana kepentingan rakyat selalu jadi panduan dalam memimpin. Nikson Nababan memimpin masyarakatnya dengan sepenuh hati, menjadi pelayan rakyat yang visioner. “Desa Kuat, Kota Maju, Negara Berdikari” adalah visi yang ditekadkan oleh Nikson Nababan dalam menjalankan misi pemerintahannya. Saya yakin warga Sumut telah menemukan salah satu sosok calon pemimpin yang pantas untuk didukung dan dipilih. Putera daerah, berprestasi dan siap menjadi pelayan rakyat,” timpal Daddy Palgunadi.