Majalengka , Surya Indonesia.net – Polres Majalengka Polda Jabar Bersama Polsek Cikijing dan Instansi Terkait lainnya melakukan peninjauan evakuasi lokasi bencana alam tebing longsor yang terjadi di Jalan Raya Nasional Jalur Cikijing – Kuningan, Rt 01 Rw 08 Blok Cipadung Desa Sindangpanji, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka. Evakuasi ini dilaksanakan setelah tanah tebing longsor pada hari Selasa, tanggal 05 Maret 2024, jam 20.30 WIB, akibat hujan intensitas tinggi di wilayah Kecamatan Cikijing Kabupaten Majalengka. Rabu (06/03/2024).
Kejadian bencana alam tanah longsor terjadi di empat titik, dengan kondisi terparah pada lokasi keempat yang memiliki ketinggian 207 meter, panjang 50 meter, dan ketebalan material menutupi Jalan Raya Nasional Jalur Cikijing – Kuningan sekitar 10 meter. Untuk mengatasi dampak bencana ini, BPBD Kabupaten Majalengka menggunakan drone untuk memantau area longsor.
Alat berat digunakan dalam proses evakuasi, termasuk tiga unit loader milik Kementerian PUPR Wilayah Cirebon dan satu unit loader milik Bina Marga Provinsi Jabar. Hingga saat ini, Jalan Raya Nasional Jalur Cikijing – Kuningan belum dapat dilintasi oleh kendaraan dari kedua arah, sehingga arus lalu lintas dialihkan ke jalur alternatif.
“Kami upayakan rekayasa lalu lintas dengan mengalihkan arus kendaraan dari Majalengka menuju Kabupaten Kuningan melalui jalur alternatif, yakni Jl. Desa Cidulang – Jl. Desa Jagasari – Jl. Desa Cipulus – Wil Kec. Darma Kab. Kuningan (Jl. Desa Gunung Sirah – Jl. Desa Parung),” kata Kapolres Majalengka AKBP Indra Novianto, S.I.K., M.Si., CPHR., melalui Kapolsek Cikijing AKP Rudy Djunardi M, S.H, M.H.
Hingga saat ini, belum ada korban jiwa yang dilaporkan akibat kejadian ini, namun sejumlah alat berat terus bekerja melakukan evakuasi. Polisi dan petugas gabungan terus berupaya menjaga keamanan dan meminimalisir dampak bencana alam yang terjadi. Untuk perkembangan lebih lanjut, informasi akan terus diupdate pada kesempatan berikutnya..( Denny )